Katak Dan Ikan Dalam Perkembangannya Melakukan Fertilisasi Secara
Fertilisasi eksternal memerlukan media air atau tempat yang basah.
Katak dan ikan dalam perkembangannya melakukan fertilisasi secara. Ada dua jenis fertilisasi yang terjadi pada hewan. Ikan jenis ovipar mengeluarkan telur dari dalam tubuhnya untuk dibuahi oleh ikan jantan. Secara umum ikan ovipar bertelur akan melalukan fertilisasi eksternal. Kintel dan katak mempunyai caput dan truncus tanpa cervix dan cauda.
Metamorfosis katak merupakan suatu proses perkembangan secara biologis pada katak yang berubah secara terus menerus sesuai perkembangannya. Perkembangan maupun pertumbuhannya adalah pembentukan atas beberapa organ tubuhnya dan binatang ini dikenal sebagai hewan amfibi lantaran selalu hidup di darat maupun air serta menyimpan telurnya di dalam air dan proses pertumbuhan katak sampai dewasa. Selaput gendang pendengar tampak dari luar. Fertilisasi adalah proses peleburan spermatozoon dan sel telur yang meliputi inti genom dan sitoplasma fertilisasi juga mempunyai pengertian suatu proses penyatuan atau fusi dari dua sel gamet yang berbeda yaitu sel gamet jantan dan betina yang akan membentuk zygot yang mengandung satu sel.
Meskipun demikian sebagian besar ikan melakukan fertilisasi eksternal dan hanya sebagian kecil yang melakukan fertilisasi internal. Setiap telur yang dikeluarkan diseliputi oleh selaput telur membran vitelin. Katak dan ikan mas melakukan fertilisasi secara eksternal atau sel telur dibentuk dalam jumlah banyak karena kemungkinan terjadinya fertilisasi lebih kecil dari pada fertilisasi internal dan dapat juga terjadi karena hewan tersebut tidak memiliki alat kelamin luar. Pengertian dari fertilisasi secara luas adalah menyatunya antara dua jenis sel gamet yang berupa inti sel jantan dan betina untuk membentuk zigot atau sel tunggal.
Kedua jenis fertilisasi tersebut antara lain fertilisasi eksternal dan juga fertilisasi internal. Pada katak saat akan melakukan fertilisasi katak jantan akan menempel pada punggung betina sambil menekan perut betina dengan menggunakan kaki bagian depan dan merangsang pengeluaran telur kedalam air.